
Belasan Rumah di Humbahas Porak-Poranda Akibat Puting Beliung
Belasan rumah di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, mengalami kerusakan parah akibat terjangan puting beliung yang melanda wilayah tersebut pada Minggu (27/1) malam. Peristiwa ini mengejutkan warga setempat dan menyebabkan kerugian materiil yang cukup besar.
Dampak Puting Beliung di Humbahas Belasan Rumah
Puting beliung yang muncul secara tiba-tiba ini menghantam beberapa desa di wilayah Humbahas, merusak atap rumah, bangunan, serta pohon-pohon di sekitar area tersebut. Beberapa rumah terangkat dan hancur, sementara lainnya mengalami kerusakan struktural yang cukup parah. Selain itu, banyak pepohonan besar yang tumbang, menghalangi akses jalan dan merusak jaringan listrik di beberapa tempat.
Menurut laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Humbahas, sekitar 15 rumah dilaporkan rusak berat. Warga yang berada di sekitar kawasan yang terdampak pun terpaksa mengungsi sementara di rumah saudara atau tempat yang lebih aman.
Upaya Penanganan dan Evakuasi Belasan Rumah
Tim BPBD, bersama dengan aparat keamanan, relawan, serta warga setempat, segera melakukan upaya penanganan darurat. Mereka bekerja cepat untuk membersihkan puing-puing dan membuka akses jalan yang tertutup pohon tumbang. Selain itu, bantuan logistik berupa makanan dan kebutuhan darurat juga disalurkan kepada warga yang terdampak.
“Kami segera melakukan evakuasi kepada warga yang terkena dampak dan memberikan bantuan yang dibutuhkan. Tim kami juga sedang bekerja untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak dan memastikan keselamatan warga,” ujar Kepala BPBD Humbahas, Rudianto Siahaan.
Tanggapan Pemerintah Daerah
Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, menyampaikan keprihatinannya atas bencana yang melanda warganya. Ia mengatakan pihaknya akan terus memberikan bantuan dan perhatian penuh kepada warga yang terdampak.
“Ini adalah ujian bagi kita semua. Pemerintah daerah akan segera memberikan bantuan dalam bentuk rehabilitasi rumah yang rusak, serta memastikan proses pemulihan berjalan dengan baik. Kami juga akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana ini,” ujar Bupati Dosmar.
Perhatian terhadap Kejadian Serupa
Meskipun puting beliung adalah bencana alam yang sulit diprediksi, BPBD mengimbau warga untuk lebih waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem yang bisa terjadi kapan saja. Selain itu, pihak berwenang juga menghimbau agar masyarakat selalu mengikuti informasi cuaca dari BMKG untuk menghindari risiko yang lebih besar.
Penutupan
Peristiwa puting beliung yang melanda Humbang Hasundutan mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem, terutama di musim peralihan. Meski demikian, dengan adanya bantuan dari pemerintah dan kerjasama antara warga serta relawan, diharapkan pemulihan pasca bencana dapat berlangsung cepat dan masyarakat kembali beraktivitas normal.