
Bupati Toba Resmikan Unit Endoskopi Gastrointestinal di RSUD Porsea
Bupati Toba terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Pada Selasa (15/4), Bupati Toba, Poltak Sitorus, meresmikan Unit Endoskopi Gastrointestinal di RSUD Porsea, yang kini siap melayani pemeriksaan saluran cerna dengan teknologi modern.
Layanan Spesialis Kini Lebih Dekat dan Terjangkau
Sebelumnya, masyarakat Toba harus menempuh perjalanan jauh ke Medan atau kota besar lainnya untuk mendapatkan layanan endoskopi. Kini, dengan hadirnya unit baru ini, warga tidak perlu lagi keluar daerah. Hal ini tentu mempermudah akses, menekan biaya, dan mempercepat penanganan pasien dengan keluhan pada sistem pencernaan.
Menurut Bupati Poltak Sitorus, langkah ini merupakan bagian dari visi besar Pemkab Toba dalam membangun sistem kesehatan yang kuat dan merata. Ia berharap fasilitas ini mampu menjawab kebutuhan masyarakat, terutama dalam mendeteksi dini berbagai penyakit kronis.
“Kesehatan adalah hak dasar masyarakat. Kita ingin layanan terbaik bisa dirasakan langsung oleh warga, tanpa harus keluar daerah,” tegas Bupati.
Peralatan Modern dan Tenaga Medis Bersertifikasi
Unit ini dilengkapi peralatan endoskopi terkini yang mampu mendeteksi berbagai gangguan seperti maag, tukak lambung, polip, bahkan kanker. Selain itu, tim medis yang mengoperasikan peralatan tersebut telah mengikuti pelatihan dan sertifikasi di rumah sakit rujukan nasional.
Direktur RSUD Porsea, dr. Nelly Sihotang, menyampaikan bahwa rumah sakit siap memberikan pelayanan maksimal. Ia juga menyebut bahwa jumlah pasien dengan keluhan pencernaan terus meningkat, sehingga kehadiran unit ini sangat tepat waktu.
Edukasi dan Pencegahan Juga Jadi Prioritas
Tidak hanya fokus pada pengobatan, RSUD Porsea juga akan menjalankan program edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan saluran cerna. Program ini akan dilakukan melalui penyuluhan di puskesmas dan kampanye kesehatan masyarakat.
Dengan demikian, kehadiran unit endoskopi ini tidak hanya menyembuhkan, tetapi juga mencegah lebih banyak kasus di masa mendatang.
Sinergi untuk Layanan Kesehatan Lebih Baik
Bupati juga mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, tenaga medis, maupun masyarakat, untuk bersama-sama menjaga fasilitas yang telah dihadirkan. Ia menekankan bahwa peningkatan layanan kesehatan bukan hanya tanggung jawab rumah sakit, tetapi seluruh lapisan masyarakat.
“Ini adalah investasi jangka panjang untuk generasi mendatang. Mari kita jaga dan manfaatkan sebaik mungkin,” tutup Bupati.