Mahasiswa PGSD Gelar Turnamen Futsal dan Tenis Meja

Mahasiswa PGSD Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Yogyakarta menggelar turnamen futsal dan tenis meja selama tiga hari. Kegiatan berlangsung di Gedung Olahraga kampus, mulai Jumat (27/6) hingga Minggu (29/6), dan diikuti oleh puluhan mahasiswa dari berbagai angkatan.

Ajang Silaturahmi dan Pengembangan Bakat

Turnamen ini digagas sebagai upaya untuk mempererat tali persaudaraan antar mahasiswa serta meningkatkan semangat olahraga di kalangan civitas akademika. Selain itu, turnamen ini menjadi wadah bagi para peserta untuk mengasah kemampuan teknis dan strategi permainan.

Para peserta dibagi menjadi beberapa tim futsal yang terdiri dari lima hingga tujuh pemain serta kelompok tenis meja yang bertanding secara individu maupun beregu. Selama pertandingan, para mahasiswa menunjukkan semangat juang yang tinggi dan sportifitas yang baik, sekaligus memberikan dukungan antusias kepada rekan-rekannya.

Dukungan Penuh dari Fakultas dan Alumni

Ketua Program Studi PGSD, Dr. Sari Widya, menyampaikan apresiasi besar kepada para mahasiswa yang telah menginisiasi kegiatan ini. Ia menekankan bahwa olahraga sangat penting untuk mendukung kesehatan fisik sekaligus mental para mahasiswa.

“Kegiatan seperti ini bukan hanya meningkatkan kebugaran, tetapi juga melatih kedisiplinan dan kemampuan bekerja sama dalam tim,” ujarnya. “Kami berharap turnamen ini menjadi agenda tahunan yang ditunggu-tunggu.”

Tidak hanya itu, beberapa alumni PGSD juga ikut hadir memberikan dukungan dan berbagi pengalaman seputar pengelolaan organisasi dan pentingnya kegiatan ekstrakurikuler dalam membentuk karakter.

Rencana Pengembangan dan Dampak Positif

Panitia penyelenggara berencana untuk mengembangkan turnamen ini dengan menambah cabang olahraga lain seperti bulu tangkis, voli, dan catur pada tahun-tahun berikutnya. Mereka juga ingin mengundang fakultas lain untuk turut serta, sehingga suasana kompetisi semakin meriah dan kompetitif.

Selain itu, turnamen ini diyakini dapat memberikan dampak positif bagi mahasiswa dalam mengurangi stres akibat padatnya jadwal perkuliahan. Kegiatan ini juga diharapkan mempererat hubungan sosial dan meningkatkan jiwa kepemimpinan para peserta.

Kesimpulan

Dengan berlangsungnya turnamen futsal dan tenis meja ini, mahasiswa PGSD Universitas Negeri Yogyakarta berhasil menciptakan ruang bagi pengembangan diri di luar akademik. Kegiatan tersebut menjadi bukti bahwa olahraga dan pendidikan dapat berjalan seiring untuk membentuk generasi muda yang sehat, aktif, dan berkarakter.