
Operasi SAR Pencarian 3 Nelayan di Pulau Simuk Masih Berlangsung
Tiga Nelayan Dilaporkan Hilang Sejak Dua Hari Lalu
Operasi SAR masih terus melakukan pencarian terhadap tiga orang nelayan yang hilang di sekitar perairan Pulau Simuk, Kabupaten Nias Selatan, Sumatra Utara. Ketiganya dilaporkan tidak kembali setelah melaut pada Senin pagi (23/6/2025).
Nelayan yang hilang diketahui bernama Anto Zebua (45), Daeli Mendrofa (38), dan Yanto Laoli (50). Ketiganya berangkat menggunakan perahu motor kecil untuk mencari ikan, namun hingga malam hari tidak ada kabar atau tanda-tanda kepulangan.
Proses Pencarian Terkendala Cuaca
Kepala Kantor SAR Nias, Rizal Aritonang, mengatakan operasi pencarian sudah dilakukan sejak hari pertama laporan diterima. Namun, proses pencarian terkendala oleh gelombang tinggi dan cuaca buruk di sekitar perairan Pulau Simuk.
“Tim kami telah menyisir area sejauh 15 mil laut dari titik awal keberangkatan. Namun, angin kencang dan ombak tinggi membuat pencarian sedikit lambat,” ujarnya, Rabu (25/6/2025).
Pencarian melibatkan tim gabungan dari Basarnas, TNI AL, Polairud, BPBD, serta nelayan setempat. Mereka menggunakan perahu karet, kapal patroli, dan drone pengintai untuk memperluas area pencarian.
Keluarga Korban Menunggu dengan Harapan
Sementara itu, keluarga korban yang berada di pesisir Pulau Simuk masih menanti kabar dengan harapan besar. Mereka berkumpul di posko pencarian sambil berharap agar ketiga nelayan dapat ditemukan dalam kondisi selamat.
Istri salah satu korban, Maria Laoli, mengatakan bahwa suaminya sudah terbiasa melaut, namun baru kali ini tidak memberi kabar lebih dari sehari.
“Biasanya mereka paling lambat sore sudah pulang. Ini sudah dua hari belum ada kabar, kami sangat khawatir,” ungkap Maria dengan mata berkaca-kaca.
Basarnas Minta Dukungan dan Doa Masyarakat
Basarnas mengimbau masyarakat, khususnya nelayan di sekitar Pulau Simuk, untuk memberikan informasi jika melihat tanda-tanda keberadaan perahu atau korban. Selain itu, pihak SAR juga meminta doa dan dukungan agar proses pencarian berjalan lancar.
“Kami akan terus berupaya maksimal. Selama masih ada kemungkinan korban selamat, pencarian akan kami lanjutkan,” tegas Rizal Aritonang.