Wanita Argentina Ditangkap di Bandara Bali Sembunyikan Kokain di Vagina

wanita Argentina berinisial ML (29) ditangkap di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, pada Selasa, 25 Maret 2025, karena kedapatan menyembunyikan narkotika jenis kokain di dalam tubuhnya. Penangkapan tersebut dilakukan oleh petugas Bea Cukai Bali yang mencurigai gerak-gerik wanita tersebut saat tiba di Bali menggunakan penerbangan internasional.

Penangkapan Berdasarkan Pemeriksaan Rutin

Wanita tersebut tiba di Bali dari Buenos Aires, Argentina, melalui penerbangan yang transit di beberapa negara. Ketika melalui pemeriksaan bea cukai, petugas mencurigai adanya sesuatu yang tidak biasa pada wanita tersebut. Berdasarkan prosedur, petugas kemudian melakukan pemeriksaan lebih lanjut yang akhirnya menemukan kokain disembunyikan di dalam tubuh wanita tersebut.

“Kami melakukan pemeriksaan secara hati-hati dan mendalam sesuai prosedur yang berlaku. Kokain yang disembunyikan ditemukan dalam bentuk paket kecil yang disimpan di dalam tubuh pelaku,” ujar Kepala Bea Cukai Bali, Agus Santoso.

Barang Bukti yang Ditemukan

Dari hasil pemeriksaan, petugas menemukan sekitar 2 kilogram kokain yang dibungkus dalam beberapa paket kecil yang tersembunyi di dalam tubuh pelaku. Kokain tersebut diduga akan diselundupkan ke Bali untuk diperjualbelikan. “Pelaku mengaku mendapatkan imbalan untuk menyelundupkan barang terlarang ini ke Bali,” tambah Agus Santoso.

Proses Hukum yang Dijalani

Wanita tersebut kini telah diamankan di kantor Bea Cukai Bali untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Polisi setempat juga telah dilibatkan untuk menyelidiki jaringan sindikat narkoba internasional yang terlibat dalam penyelundupan ini. “Kami akan mengungkap jaringan yang lebih besar yang mungkin terlibat dalam kasus ini,” jelas Kombes Pol. Arya, Kepala Polresta Denpasar.

Dampak Penyalahgunaan Narkoba

Kepala BNNP Bali, Brigjen. Pol. I Made Dharmadi, mengungkapkan bahwa kasus ini menjadi pengingat akan ancaman besar dari penyelundupan narkoba ke Bali. “Bali memang menjadi sasaran empuk bagi sindikat narkoba internasional. Kami terus bekerja sama dengan pihak Bea Cukai dan Kepolisian untuk memerangi peredaran narkoba di sini,” ujar Brigjen Dharmadi.

Imbauan kepada Masyarakat

Pihak kepolisian dan Bea Cukai Bali mengimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap kejahatan narkoba, termasuk penyelundupan yang semakin canggih. “Kami mengajak masyarakat untuk tetap berperan aktif dalam memberantas narkoba dengan memberikan informasi kepada aparat yang berwenang,” kata Kombes Arya.

Kasus ini menjadi salah satu bukti ketegasan aparat dalam melawan peredaran narkoba di Indonesia, khususnya di Bali yang menjadi salah satu destinasi wisata populer.